Kepala negara Joko Widodo

Kepala negara Joko Widodo( Jokowi) ditaksir berikan peringatan pada Partai Kerakyatan Indonesia Peperangan( PDIP) supaya tidak banyak bicara. Perihal ini ditunjukkan dengan didepaknya kandidat PDIP, Yasonna H Laoly, dari bangku Menteri Hukum serta Hak Asas Orang( Menkumham).

” Jokowi dapat saja melaksanakan reshuffle buat membuktikan pada PDIP kalau kadernya bila saja bisa didepaknya dari dewan menteri. Tanda itu pasti selaku peringatan dini untuk PDIP supaya tidak banyak bicara pada Jokowi,” tutur pengamat komunikasi politik dari Universitas Satu Menang Jamiluddin Ritonga pada Medcom. id, hari ini.

Jamiluddin berkata reshuffle yang hendak dicoba Jokowi tidak hendak berhubungan dengan usaha mendongkrak kemampuan kabinetnya. Kepala Negeri menggojlok balik dewan menteri mau membuktikan kuasanya.

” Jokowi melaksanakan reshuffle dewan menteri kelihatannya buat membuktikan kalau beliau sedang berdaulat serta bisa memakai hak hak istimewa selaku kepala negara bila saja beliau mau,” ucap Jamiluddin.

Sisa rezim bermukim 2 bulan lagi serta dicoba reshuffle dewan menteri tidak hendak efisien serta berdaya guna. Jamiluddin menekankan kalau tidak hendak terdapat menteri yang sanggup membenahi sesuatu departemen dalam durasi 2 bulan.

” Apalagi malaikat juga yang hendak dijadikan menteri oleh Jokowi, tidak hendak bisa tingkatkan kemampuan sesuatu departemen. Sedemikian itu pula apabila terdapat perpindahan menteri, pasti perihal itu selaku aksi yang ngawur. Karena, menteri itu tidak lumayan durasi buat membenahi departemen di mana beliau diposkan,” nyata Jamiluddin.

Kepala negara Joko Widodo

Jokowi sah mewisuda 3 menteri serta mengangkut delegasi menteri buat Dewan menteri Indonesia Maju di Kastel Negeri, Jakarta, mulanya pagi.

Posisi menteri yang dilantik yakni, Bahlil Lahadalia dilantik selaku Menteri Tenaga serta Pangkal Energi Mineral( ESDM), Supratman Andi Agtas selaku Menteri Hukum serta Hak Asas Orang. Menteri Pemodalan atau Kepala BKPM yang lebih dahulu dihuni Bahlil hendak diisi oleh Rosan Roeslani.

Jokowi pula mengangkut Delegasi Menteri Komunikasi serta Informatika Angga Raka Prabowo. Kepala negara pula mewisuda Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan yang dijabat oleh Hasan Nasbi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *